Kamis, 10 Juli 2014

aku dan kamu

aku yang jauh dari sempurna dan kamu yang nyaris sempurna,

kamu yang jadi pusat semestaku, dan aku adalah hiasan kecil di semestamu,
hiasan kecil yang seiring berjalannya waktu akan membuat mu bosan dan akan tergantikan dengan hal lain yang lebih berkilau, lebih menawan, lebih dari sekedar hiasan kecil sepertiku,
pusat semestaku tentu setelah Allah dan orang tuaku, pusat perhatianku, pusat bahgiaku, pusat motivasiku menaklukan dunia, itulah kamu,

aku yang belum tau banyak tentang dunia dan kamu yang mengetahui banyak tentang dunia,

kamu yang telah memberikan tambahan warna dalam hidupku, kamu yang mengajarkan aku banyak hal yang pertama untukku, kamu yang mengajarkanku kedewasaan, kamu yang selalu jadi alasanku tersenyum, dan kamu alasanku untuk tetap bertahan.

kamu yang pertama untukku dan aku yang kesikian untukmu,

aku dengan segala kekuranganku dan kamu dengan segala kelebihanmu, dengan menjadi KITA akan bisa saling melengkapi, saling mendukung, saling berbagi, saling menerima dan pastilah saling menyayangi, menghormati dan menghargai,

aku dan kamu, bisakah kembali menjadi KITA?

untuk kamu, dari aku yang ingin menjadi pusat semestamu dengan apa adanya aku, tanpa menjadi orang lain...

Rabu, 09 Juli 2014

Upgrading Blog :)

Teruntuk seseorang yang telah menginspirasiku membuka kembali blog yang sudah berlumut, jamur, debu yang tak layak dilihat, kuucapkan terimakasih.

Ya walaupun sebenarnya aku pun tak mengenalmu. Hal ini berawal dari keingintahuan akan sesuatu yang saat ini lebih dikenal dengan KEPO. Yaa, keinginanku untuk KEPO memang cukup besar. Prinsipku selama itu tak merugikan orang lain, tak melanggar haknya mereka, tak masalah bukan? Seringkali bukan merugikan orang lain, tetapi merugikan diriku sendiri, menyakiti diri sendiri lebih tepatnya. Yaahh, you know kan ya, yg udah sering ngepoin seseorang :)

Salam Upgrading!!

Senin, 08 April 2013

sore tadi...

ya,sore tadi jadi pertemuan pertama kita setelah seminggu lalu bertemu. banyak rasa yang terpendam, senang, sedih, bahagia, haru bahkan sedih (maaf sedikit hiperbola, tapi itu yang kurasakan). memang bukanlah pertemuan yang tak disengaja, tapi memang rencanaku untuk melihatmu, yap lewat pertandingan sore tadi. bahagia ketika bisa melihatmu lagi, merasakan teduhnya senyummu dan tentunya melihatmu secara live,bukan lewat dunia maya yg sering kita lakukan. diantara rasa bahagia yang memuncak, muncul pula kesedihan, ya aku sedih ketika hanya bisa melihatmu, ketika hanya bisa menyapamu tanpa bisa mengucapkan betapa aku merindukanmu, ya mungkin terlihat berlebihan tapi itulah yang kurasakan. mungkin rasa ini hanya aku yang rasakan, karena memang kau ada yang miliki.
berawal dari rasa nyaman di dekatmu, nyaman ngobrol dengan mu, hingga rasa aman ketika didekatmu, ya memang aku telah jatuh cinta padamu, pada seseorang yang memiliki sihir membuatku menyukaimu..
ahh,bahagianya dia yang milikimu, dia yang bisa melihatmu setiap saat, dia yang slalu berada disisimu, dia yang slalu kau lindungi.
Tuhan, aku menyayanginya, setidaknya itulah yang ingin kukatakan padanya. namun, aku tak punya keberanian, semuanya terlalu sulit, membuatku membisu dan tak berdaya hingga akhirnya aku yang merasa tersiksa dengan rasa ini.

kedunguter, 8 april 2013-22.48

Kamis, 15 Maret 2012

REVIEW TUGAS SIK

Chapter 3 : Health Care Settings
Sub bab : Long Term Care (Perawatan Jangka Panjang)
Page : 61-62


PERAWATAN JANGKA PANJANG

Perawatan jangka panjang mencakup berbagai perawatan, sosial, dan layanan rehabilitatif bagi orang yang membutuhkan bantuan. Jangka waktu perawatan rata-rata lebih dari 30 hari. Sebagian orang yang melakukan perawatan jangka panjang sudah lanjut usia, tetapi orang muda juga memerlukan perawatan jangka panjang ketika sakit dalam waktu lama atau setelah kecelakaan. Fasilitas perawatan jangka panjang meliputi berbagai layanan termasuk jasa penitipan, layanan jangka menengah, rehabilitatif, dan perawatan terampil keperawatan.

Penitipan terhadap orang dewasa termasuk memberikan perawatan dan pengawasan dalam struktur lingkungan untuk para manula dengan fisik atau jiwa yang memiliki keterbatasan. Kebanyakan hidup dengan bantuan fasilitas, gereja, fasilitas swasta, rumah sakit, atau fasilitas keperawatan lainnya. Beberapa pusat perawatan mengkhususkan diri dalam merawat orang-orang dengan penyakit tertentu, seperti penyakit Alzheimer. Tempat penitipan orang dewasa biasanya dikelola oleh direktur, perawat, dan pekerja sosial serta sangat tergantung pada pekerja sosial untuk menjalankan banyak kegiatan. Fasilitas bantuan hidup (Assisted Living Facility-ALF) adalah kombinasi jasa perumahan dan dukungan pribadi termasuk perawatan perorangan (misalnya, mandi) dan manajemen rumah tangga (misalnya, makan) untuk manula. Warga membayar sewa bulanan untuk bantuan dalam keseharian dan biaya tambahan untuk jasa yang mereka butuhkan. ALF bukan fasilitas perawatan dan tidak dirancang untuk orang yang membutuhkan perawatan medis serius. ALF ditujukan untuk orang dewasa yang butuh bantuan dengan kegiatan seperti membersihkan rumah, makan, mandi, berpakaian, atau pengingat pengobatan, dan juga keamanan yang dapat membantu dengan jam kerja selama 24 jam di lingkungan perumahan. Sementara fasilitas perawatan demensia dan fasilitas pengobatan Alzheimer memiliki banyak karakteristik yang sama dengan bantuan fasilitas hidup, ada pemantauan lebih luas dan perawatan sehari-hari. Seringkali, fasilitas yang berhubungan dengan fasilitas bantuan hidup, bangunannya terpisah dari rumah atau unit, dan memiliki biaya yang lebih tinggi dibandingkan biaya bantuan hidup (tapi lebih rendah dibandingkan perawatan fasilitas keperawatan).

Masyarakat pensiunan (Continuing Care Retirement Comunities-CCRC) menyediakan berbagai tingkat perawatan berdasarkan kebutuhan warga di apartemen untuk perawatan terampil di fasilitas keperawatan yang telah bekerjasama. Warga berpindah dari satu pengaturan ke pengaturan yang lain berdasarkan kebutuhan dasar mereka, tetapi mereka tetaplah menjadi bagian dari masyarakat pensiunan. Masyarakat pensiunan memiliki banyak penurunan funsi, besarnya pembayaran sebelum masuk, dan tagihannya pada bulan awal.

Fasilitas perawatan menengah (Intermediate Care Facility-ICF) menyediakan perkembangan bagi orang yang tidak aktif dengan perawatan medis dan pengawasan, pelayanan keperawatan, okupasi dan terapi fisik, program kegiatan pendidikan dan jasa rekreasi serta layanan psikologis. Mereka juga memberikan bantuan dengan aktivitas hidup sehari-hari, termasuk makan, rumah tangga, dan bantuan dengan perawatan pribadi dan minum obat. ICF berlisensi nasional dan bersertifikat federal, yang memungkinkan mereka untuk menerima penggantian dari Medicare dan Medicaid. Lisensi menegaskan fasilitas perawatan kesehatan yang memenuhi standar minimum pelayanan dan kualitas sesuai dengan hukum negara dan peraturan. Sertifikasi federal mengukur kemampuan fasilitas pelayanan kesehatan untuk memberikan perawatan yang aman dan memadai, sesuai dengan hukum federal dan peraturan.

Perawatan rumah sakit jangka panjang (Long Term Care Hospital-LTCH) didefinisikan dalam hukum Medicare sebagai rumah sakit yang memiliki rata-rata lama rawat inap lebih dari 25 hari. Rumah sakit ini biasanya menyediakan perawatan medis jangka panjang dan perawatan rehabilitatif untuk pasien yang secara klinik memiliki masalah yang kompleks dan mungkin menderita kondisi yang akut atau kronis (misalnya, rehabilitasi komprehensif, pengobatan kanker, dan sebagainya).

Fasilitas perawatan perumahan (Residential Care Facility-RCF) menyediakan perawatan kustodian nonmedis, yang dapat disediakan dalam satu tempat tinggal keluarga, tempat tinggal pensiun, atau dengan perawatan yang tepat fasilitas termasuk sebuah panti jompo. Fasilitas perawatan perumahan ini tidak diperbolehkan untuk menyediakan layanan keahlian (misalnya, suntikan, perawatan kolostomi, dan sebagainya), tetapi mereka dapat memberikan bantuan dengan aktivitas hidup sehari-hari (Activities Daily Living-ADL), yang meliputi mandi, berpakaian, makan, bantuan ke toilet, berjalan, dan sebagainya. Jenis perawatan ini disebut perawatan kustodian karena tidak ada komponen perawatan kesehatan, dan perawatan dapat diberikan oleh mereka yang tidak memiliki keterampilan medis atau pelatihan. (CATATAN: Medicare tidak membayar untuk tingkat perawatan.)

Fasilitas keperawatan terampil (Skilled Nursing Facility-SNF) (atau fasilitas keperawatan) menyediakan perawatan medis yang diperlukan untuk pasien rawat inap setiap hari yang dilakukan oleh, atau di bawah pengawasan, tenaga medis terampil. Fasilitas keperawatan terampil memberikan terapi tipe IV, rehabilitasi (misalnya, fisik terapi, terapi wicara, dan sebagainya), dan jasa perawatan luka. Pasien sering dipindahkan dari fasilitas perawatan akut ke SNF jika mereka selalu memerlukan penanganan medis dan tidak cukup sehat untuk kembali ke rumah atau jika mereka tidak bisa mentolerir persyaratan fasilitas rehabilitasi. Setelah menerima perawatan di SNF tersebut, pasien mungkin ditransfer ke fasilitas rehabilitasi atau rumah. Medicare membayar hingga 100 hari keperawatan terampil di SNF selama masa manfaat, tetapi ada persyaratan kelayakan khusus.

Fasilitas rehabilitasi memberikan layanan kepada pasien yang mengalami penurunan fungsi, sering karena stroke, cedera kepala maupun cedera tulang belakang. Rehabilitasi medis intensif disediakan khusus oleh tenaga profesional terlatih untuk perawatan kesehatan, dan fasilitas ini dapat ditemukan di fasilitas perawatan akut, fasilitas perawatan, atau didapatkan secara bebas. Pasien harus bersedia dan mampu untuk mentoleransi rencana pengobatan rehabilitasi mereka, dan mereka harus membuat kemajuan untuk tetap tinggal di salah satu jenis fasilitas. Pasien dipindahkan ke perawatan rehabilitasi dari perawatan akut, pasca-perawatan akut, perawatan terampil, atau dari rumah.

NOTE:

  • Terapi IV (intra vena) merupakan metode yang efektif dan efisien untuk menyuplai kebutuhan cairan dan elektrolit tubuh (Tamsuri, 2009). Adapun tujuan prosedur ini adalah untuk :

a. Mempertahankan atau mengganti cairan tubuh, elektrolit, vitamin, protein, kalori dan nitrogen pada klien yang tidak mampu mempertahankan masukan yang adekuat melalui mulut.

b. Memulihkan keseimbangan asam-basa.

c. Memulihkan volume darah.

d. Menyediakan saluran terbuka untuk pemberian obat-obatan.

  • Medicare adalah program asuransi yang menanggung sebagian obat-obatan dan biaya terapi pengobatan kanker, biaya perawatan kesehatan untuk orang berusia lebih dari 65 tahun dan orang yang mengalami cacat paling sedikit selama dua tahun. Asuransi medicare tidak mengganti obat-obatan resep kecuali orang tersebut mendapat obat sewaktu dirawat di rumah sakit atau berobat ke poliklinik. Medicare juga mencakup dari program hospice benefit yaitu pertanggungan selama dirawat sakit untuk sakit terminal atau yang sulit disembuhkan (Sulastomo, 2007).
  • Medicaid adalah program asuransi kehehatan masyarakat dan obat resep untuk orang berpenghasilan rendah dan lanjut usia, buta, cacat atau memiliki anak yang masih ditangung. Perlu diingat bahwa sebagian program Medicaid membatasi jumlah pengulangan resep obat atau jumlah obat yang dapat diberikan untuk setiap resep. Pada sebagian kasus seperti kanker, manfaat medicare dan Medicaid dapat dikombinasikan untuk orang yang layak mendapatkannya (Sulastomo, 2007).

DAFTAR PUSTAKA

Sulastomo. 2007. Manajemen Kesehatan. PT Gramedia Pustaka, Jakarta.

Tamsuri, A. 2009. Klien Gangguan Keseimbangan Cairan dan Elektrolit Seri Asuhan Keperawatan. Penerbit Buku Kedokteran EGC, Jakarta.